Meningkatnya kebutuhan akan keamanan dan performa sistem operasi membuat banyak pengguna Windows 10 merasa cemas. Dalam upaya menjaga agar perangkat mereka tetap aman, muncul beberapa mitos yang perlu diluruskan mengenai program Extended Security Updates (ESU).
Banyak yang beranggapan bahwa untuk mendaftar program ESU harus mengeluarkan biaya tertentu. Namun, ada cara alternatif yang memungkinkan pengguna untuk mendapatkan akses gratis tanpa harus merogoh kocek.
Mitos lain yang sering beredar adalah tentang sinkronisasi data pribadi. Tak sedikit yang beranggapan bahwa seluruh data mereka harus dicadangkan agar proses pendaftaran bisa berjalan lancar, padahal faktanya tidak demikian.
Pemahaman Dasar tentang Program ESU Windows 10 yang Perlu Diketahui
Program Extended Security Updates (ESU) dirancang untuk memberikan perlindungan tambahan bagi pengguna Windows 10 yang tidak lagi mendapatkan pembaruan reguler. Ini berarti pengguna tetap bisa mengakses fitur keamanan terbaru meski perangkat mereka tidak lagi didukung oleh Microsoft.
Pendaftaran program ini penting untuk memastikan bahwa perangkat tetap terlindungi dari ancaman siber. Namun, banyak pengguna yang merasa kebingungan mengenai proses pendaftaran dan apa saja syaratnya.
Dengan memahami beberapa poin penting, pengguna dapat menghindari beberapa kesalahan umum ketika mendaftar program ini. Salah satunya adalah mitos bahwa semua data pribadi harus dicadangkan, yang ternyata tidak sepenuhnya benar.
Sinkronisasi Data Pribadi dan Keterlibatan Akun Microsoft
Salah satu syarat untuk mendapatkan ESU gratis adalah melakukan sinkronisasi dengan pengaturan PC. Namun, tidak semua data pribadi harus dicadangkan, hanya pengaturan yang relevan saja. Ini memberikan keleluasaan bagi pengguna yang tidak ingin membagi data pribadi mereka dengan Microsoft.
Selain itu, proses pendaftaran ESU tidak dapat dilakukan tanpa akun Microsoft. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi sebagian pengguna yang merasa keberadaan akun ini tidak terlalu penting.
Meskipun terkesan merepotkan, memiliki akun Microsoft memberikan kemudahan dalam akses berbagai layanan dan pembaruan dari perusahaan. Dengan begitu, manfaat yang didapatkan jauh lebih banyak daripada kerepotan yang dirasakan.
Masalah Upgrade Windows 11 pada Komputer Modern
Salah satu isu yang sering muncul di kalangan pengguna adalah ketidakmampuan perangkat modern untuk mengupgrade ke Windows 11. Banyak yang beranggapan bahwa semua perangkat keluaran terbaru seharusnya bisa langsung beralih ke sistem operasi terbaru.
Setelah ditelusuri, masalah upgrade ini bisa terkait dengan berbagai faktor, termasuk konfigurasi BIOS. BIOS berfungsi untuk memastikan semua perangkat keras bekerja sesuai standar sebelum sistem operasi dijalankan.
Penting bagi pengguna untuk memverifikasi bahwa BIOS mereka diperbarui agar mendukung semua fitur dari Windows 11. Jika BIOS tidak kompatibel, proses upgrade akan terhambat, mengakibatkan frustrasi bagi pengguna yang ingin merasakan kehebatan sistem operasi baru ini.
